Gambar Instalasi AC Split Duct – Menjadi pilihan ideal untuk rumah mewah, perkantoran, restoran, dan hotel yang membutuhkan sistem pendingin yang efisien, merata, dan tersembunyi. Di bandingkan dengan AC split biasa, AC Split Duct menggunakan sistem ducting (saluran udara) yang memungkinkan satu unit utama mendinginkan beberapa ruangan sekaligus tanpa banyak unit indoor yang terlihat.
Agar sistem AC ini bekerja dengan optimal, instalasi yang benar sangat penting. Artikel ini akan membahas panduan lengkap instalasi AC Split Duct, gambar diagram pemasangan, serta menjawab pertanyaan umum seputar instalasi sistem ini.
Bagaimana Cara Kerja AC Split Duct?
Sebelum masuk ke detail instalasi, penting untuk memahami bagaimana cara kerja AC Split Duct:
1. Unit Outdoor (Kompresor & Kondensor)
- Bertugas membuang panas dari dalam ruangan ke luar.
- Biasanya di pasang di luar bangunan, seperti di atap atau balkon.
2. Unit Indoor (Evaporator & Fan Coil Unit/FCU)
- Berfungsi mendinginkan udara sebelum di alirkan melalui ducting ke ruangan.
- Biasanya di pasang di plafon atau ruangan teknis tersembunyi.
3. Sistem Ducting (Saluran Udara)
- Udara dingin di distribusikan ke setiap ruangan melalui pipa fleksibel atau ducting berbahan galvanis.
- Udara panas yang sudah di gunakan akan kembali di serap untuk di dinginkan kembali.
4. Grill & Diffuser
- Berfungsi sebagai tempat keluar dan masuknya udara di setiap ruangan.
- Dengan sistem ini, ruangan terasa lebih sejuk dan merata tanpa adanya unit indoor yang mengganggu tampilan interior.
Gambar Instalasi AC Split Duct
1. Diagram Instalasi Dasar
Gambaran umum sistem AC Split Duct:
- Unit outdoor terletak di luar bangunan.
- Unit indoor (evaporator & blower) di pasang di plafon atau ruang teknis.
- Saluran udara (ducting) menghubungkan unit indoor ke berbagai ruangan.
- Diffuser udara dingin di pasang di tiap ruangan untuk mendistribusikan udara.
- [Unit Outdoor] → [Unit Indoor] → [Ducting] → [Grill/Diffuser] → [Ruangan]
2. Contoh Gambar Instalasi di Rumah atau Kantor
- Unit Indoor Terpasang di Plafon
- Saluran Ducting Terhubung ke Beberapa Ruangan
- Diffuser Tersembunyi untuk Tampilan Estetis
Gambar diagram teknis dapat di sesuaikan dengan desain bangunan untuk memastikan distribusi udara yang optimal.
Tahapan Instalasi AC Split Duct
1. Perencanaan & Perhitungan Beban Pendinginan
- Hitung kapasitas PK AC yang di butuhkan sesuai dengan luas ruangan.
- Tentukan letak unit indoor dan outdoor yang optimal.
- Rancang sistem ducting agar distribusi udara merata.
2. Instalasi Unit Outdoor
- Pasang unit outdoor di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik.
- Pastikan ada jarak yang cukup dari dinding agar udara panas bisa keluar dengan optimal.
- Sambungkan pipa refrigeran ke unit indoor.
3. Instalasi Unit Indoor
- Unit indoor di pasang di plafon atau ruang teknis.
- Pastikan ada akses untuk perawatan dan pembersihan.
- Hubungkan dengan ducting dan grill udara.
4. Pemasangan Ducting & Insulasi
- Gunakan material ducting berkualitas tinggi (misalnya galvanis atau aluminium foil).
- Pastikan semua sambungan ducting tertutup rapat untuk menghindari kebocoran udara.
- Tambahkan insulasi untuk meningkatkan efisiensi energi.
5. Pemasangan Grill & Diffuser
- Diffuser di tempatkan di lokasi strategis agar udara menyebar merata.
- Pastikan grill udara kembali untuk sirkulasi udara yang baik.
6. Pengujian & Penyempurnaan
- Nyalakan sistem dan periksa apakah udara mengalir dengan lancar.
- Sesuaikan kecepatan kipas dan termostat untuk mendapatkan pendinginan optimal.
- Pastikan tidak ada kebocoran pada pipa refrigeran atau ducting.
Keunggulan AC Split Duct Dibandingkan AC Biasa
1. Pendinginan Merata & Konsisten
Udara dingin tersebar ke semua ruangan tanpa ada titik yang lebih panas.
2. Lebih Estetis & Tidak Memakan Tempat
Tidak ada unit indoor di dinding seperti AC split biasa, sehingga tampilan ruangan lebih rapi.
3. Hemat Energi dalam Jangka Panjang
Menggunakan satu unit untuk beberapa ruangan lebih hemat di bandingkan memasang banyak unit AC split.
4. Lebih Senyap & Nyaman
Karena unit indoor tersembunyi, suara AC lebih halus di bandingkan AC split konvensional.
FAQ (Pertanyaan Umum tentang Instalasi AC Split Duct)
1. Berapa PK yang dibutuhkan untuk AC Split Duct?
Tergantung luas ruangan:
- 5 PK – 7,5 PK: Untuk rumah besar atau kantor kecil.
- 10 PK – 15 PK: Untuk restoran, ruang meeting, atau kantor besar.
- 20 PK ke atas: Untuk hotel, pusat bisnis, atau aula besar.
2. Apakah AC Split Duct lebih hemat energi dibanding AC Split biasa?
Ya, karena satu unit indoor dapat mendinginkan beberapa ruangan sekaligus, sehingga lebih hemat listrik di bandingkan memasang banyak unit AC split.
3. Berapa biaya pemasangan AC Split Duct?
Biaya pemasangan tergantung pada kapasitas dan kompleksitas sistem:
- 5 – 10 PK: Rp 30 juta – Rp 100 juta
- 10 – 20 PK: Rp 100 juta – Rp 250 juta
- Di atas 20 PK: Rp 250 juta ke atas
4. Bagaimana cara merawat AC Split Duct agar tetap efisien?
- Bersihkan filter udara setiap 2 bulan agar sirkulasi udara tetap lancar.
- Lakukan servis rutin setiap 6 bulan untuk memeriksa tekanan refrigeran.
- Pastikan tidak ada kebocoran pada ducting untuk menjaga efisiensi pendinginan.
5. Apakah AC Split Duct cocok untuk rumah tinggal?
Ya, terutama untuk rumah besar atau rumah mewah yang ingin memiliki sistem pendingin yang lebih estetis dan tidak mengganggu desain interior.
Kesimpulan
AC Split Duct adalah solusi terbaik untuk sistem pendingin yang lebih estetis, efisien, dan merata. Dengan memahami gambar instalasi, cara kerja, serta tahapan pemasangan, Anda dapat memastikan bahwa sistem ini bekerja dengan optimal untuk kenyamanan jangka panjang.
- Instalasi yang tepat akan memberikan pendinginan merata & hemat energi.
- Pilih kapasitas PK sesuai kebutuhan untuk performa terbaik.
- Gunakan material ducting berkualitas & lakukan perawatan rutin.
Jika Anda ingin menciptakan ruangan yang sejuk tanpa mengorbankan estetika, AC Split Duct adalah pilihan yang tepat untuk Anda!
